japan fanfiction

Minggu, 12 Juni 2011

Two Love Story (part 2)

Title        : Two Love Story (part 2 )
Chara     :  Yamada Ryosuke (HSJ ), Ryutaro morimoto ( HSJ ),  Chinen Yurii (HSJ),Saifu Suzuki (OC) , Aoi Kujyou (OC) , Kimura Mineko (OC) ,Daiki Arioka (HSJ), dan segelintir orang yang bakal lewat
 ( a.k.a figuran xD .wahahahahahaha)
Author   :Saifu x Aoi
Genre : Romance  ...



Saifu duduk di pinggir kolam ikan rumahnya ,kakinya sengaja dia masukkan kedalam kolam itu, dia memainkan kakinya yang setengah masuk kedalm kolam itu . dia menghela nafas panjang

``mukatsuku..``, gumannya pelan. Sesosok laki laki berjalan mendekati saifu ,lalu duduk disampingnnya . saifu menoleh untuk melihat orang yang duduk disampingnya itu sekilas  ..lalu menatap kolam ikan itu sambil menunduk memain mainkan kakinya . Laki laki itu terkekeh lalu mengusap usap kepala saifu pelan.

``kau kenapa fu-chan?``, tanya laki laki itu . saifu melihat laki laki itu sekilas lalu menunduk lagi.

``betsuni..``, jawab saifu . laki laki itu terkekeh.

``oh..ayolah..aku mengenalmu sejak kau kecil fu..aku tahu wajahmu yang sekarang ini sedang memikirkan sesuatu , cerita saja.``, kata laki laki itu lagi.

``dai-chan...dai-chan ingatkan temanku waktu aku masih ditaman kanak kanak yang dulu pernah aku ceritakan.``,kata saifu mmemulai ceritanya , laki laki bernama Daiki Arioka itu mengangguk.

``ya..aku ingat , lalu kenapa dia? Kau masih suka padanya kah?`` , tanya daiki sambil memakan pocky di tangannya . saifu mengangguk .

``sou ne...lalu dia kenapa?``, tanya daiki lagi. Saifu tak langsung menjawab malah memainkan lagi airnya di air bahkan sampai menyiprat ke baju daiki
 , namun daiki tidak peduli dia menunggu jawaban saifu.

``dia..entah kenapa..aku bingung . aku bingung kenapa dia bisa sampai seperti sekarang ...aku rasa ada yang terjadi di keluarganya..tapi aku tidak tau juga.mungkin karena hal lain juga..``, kata saifu , daiki mengangguk angguk mengerti .

``dai-chan..dan sekarang..sensei ku menyuruhku mengajarinya bahasa inggris karena dia kurang mengerti bahasa inggris, tapi saat aku mengajarinya dia malah tampak tidak peduli dan meninggalkanku begitu saja..menyebalkan.``, kata saifu , daiki terkekeh pelan melihat wajah saifu yang tampak kesal , lalu mengusap lagi kepala saifu.

``percayalah...dia akan kembali seperti dulu ..``, kata daiki sambil tersenyum menatap saifu yang mengangguk kearahnya.



``tadaima...``, seru ryutaro sambil masuk kedalam rumahnya.

``okaerii...ryu..``jawab seorang wanita paruh baya yang tersenyum kearah ryu. Ryu tersenyum kearah perempuan itu.

``tadaima oka-san..``kata ryu lagi . wanita itu tersenyum.

``kau baru pulang kerja sambilan ? sudah makan?``, tanya ibu ryu itu , ryu mengangguk .

``iya..aku sudah makan ditempat kerja sambilan tadi..sudah malam bu , tidurlah..``kata ryu , ibu ryu mengangguk.

``kau juga tidurlah...ne.``,kata ibu ryu itu lalu masuk kedalam kamarnya.

Ryutaro tersenyum memandang sosok ibunya itu , dia beranjak masuk kedalam kamarnya.  Ryu membaringkan tubuhnya dikasur , semenjak ayahnya pergi entah kemana ..kehidupan keluarganya menjadi sulit. Bahkan dia harus kerja sambilan untuk menghidupi dirinya dan keluarnya . dia tahu , ayahnya pergi dengan wanita lain dan meninggalkan ibunya , itu yang membuatnya sangat membenci ayahnya . ayahnya yang tidak bertanggung jawab , membuatnya dan ibunya serta 2 adiknya hidup  susah sekarang. Ibunya pun sekarang semakin kurus saja, membuat ryutaro khawatir akan kesehatan ibunya.

Ryutaro mengacak rambutnya pelan , melirik buku text bahasa inggris yang sejak kemarin sudah dia pelajari..tapi tetap saja dia masih tidak mengerti . ryutaro mengerutkan dahinya bingung .besok ujian perbaikan dan tentu saja dia harus mendapat nilai bagus kalau tidak ingin dimarahi oleh Miura sensei , dan lagi kalau saja dia tidak mendapat nilai bagus , saifu akan mendapat masalah , nilainya akan dikurangi hanya karena dirinya . dulu dia dan saifu lumayan akrab saat masih di taman kanak kanak , dulu saat dia belum punya beban..saat pikirannya masih polos. Dulu saat keluarganya masih lengkap. Ryutaro segera menepis pikirannya, berusaha fokus dengan buku text bahasa inggris di depannya.


Saifu tidak bisa tenang pagi ini , usai sekolah nanti ryu akan ujian perbaikan dan nilainya juga dipertaruhkan hari ini . Aoi hanya menggelengkan kepalanya heran lalu beranjak dari bangkunya.

``Aoi-chan..mau kemana?``, tanya saifu.

``aku mau ke kantin dulu ya...mau beli minuman, mau titip ?`` , tanya Aoi balik , saifu menggeleng . Aoi langsung berjalan keluar kelas namun di depan pintu dia berpapasan dengan Chinen.

``Kujyou..mau kemana?``tanya chinen .

``oh..chinen , ah..panggil aku Aoi saja ya..aku mau ke kantin .beli minum..saifu daritadi tidak tenang membuatku pusing ``, kata Aoi sambil mengedikkan kepalanya kearah saifu yang duduk dengan tidak tenang. Chinen mengangguk angguk mengerti ,sambil melihat saifu sekilas.

``aku duluan ya..mau titip sesuatu?``tawar Aoi .

``aku ikut ke kantin deh...``, kata chinen lalu menaruh tasnya dimejanya lalu menghampiri lagi Aoi , lalu mereka berjalan ke kantin bersama.

Aoi berhenti di depan sebuah mesin jus ,lalu memasukkan selembarang uang  , dan memilih jus strawbeery .

``kau suka strawbeery?``, tanya chinen .

``iya lumayan..kenapa?``, tanya Aoi sambil menyedot jusnya. Chinen , menggeleng.

``betsuni…``

``kau tidak mau beli sesuatu?``, Tanya Aoi.

``ah..aku ingin jus jeruk ``, kata chinen lalu memasukkan juga selembarang uang kedalam mesin jus itu lalu menekan gambar jus jeruk .

``ikou..``, kata chinen setelah mendapatkan jus jeruknya. Lalu mereka berjalan beriringan ke kelas. Saat chinen menuju ke bangkunya dia melihat yamada tengah mengobrol dengan mineko , namun chinen berusaha tidak peduli dan dengan santai duduk dibangkunya walau pun tadi sekilas dia melihat tatapan yamada yang berbeda dari biasanya saat tadi yamada menatapnya. Mineko langsung berdiri menghampiri chinen begitu chinen duduk dibangkunya ,  chinen menoleh kearah yamada yang mentanya sedikit kesal ..chinen mengeryitkan dahinya bingung melihat yamada yang keluar dari kelas dengan wajah kesal.

``menjauhlah dariku..``, kata chinen tanpa melihat mineko yang duduk disebelahnya. Tampak tidak mendengar , mineko tidak juga pergi menjauhi chinen , chinen menatap mineko kesal.

``MENJAUHLAH DARIKU!!``, bentak chinen sambil berdiri , mineko terperangah melihat wajah kesal chinen seluruh orang dikelas itu menatap mereka sekarang. Saifu menghampiri mineko dan chinen yang mentap mineko kesal.

``mineko..jangan ganggu dia..sudah jangan rebut lagi``, kata saifu sambil menarik lengan Mineko menjauhi chinen yang langsung duduk dibangkunya dengan kesal.

``dasar menyebalkan..``, umpat chinen pelan . sedangkan mineko masih saja memandangi chinen dari bangkunya sambil tersenyum .


Yamada nampak engan berbicara dengan chinen semenjak dia mendengar mineko menyukai chinen. Dia tidak tenang memikirkan mineko menyukai chinen , dia juga menyukai mineko.tentu saja dia mau mineko bersamanya , bukan bersama chinen . Chinen yang menyadari perubahan sikap yamada tampak bingung ,lalu memutuskan datang kerumah yamada sore nanti dan berbicara dengannya..karena aneh sekali tiba tiba yamada jadi menjauhinya tanpa alas an yang jelas apalagi chinen merasa dia tidak melakukan kesalahan apapun pada yamada.




``Saifu , Ryutaro..``, panggil Miura sensei sambil masuk kedalam kelas saifu yang sudah mulai sepi karena ditinggal murid murid kelas itu pulang . saifu dan Ryutaro yang baru saja akan beranjak menghela nafas panjang .

``Aoi..kau pulang duluan saja``, kata saifu . Aoi mengangguk.

``Good luck fu..``, kata Aoi lalu berjalan keluar kelas sambil menenteng tasnya.

``mata ashita sensei..``, kata Aoi pada Miura sensei yang hanya balas mengangguk kearah Aoi.

Miura sensei  berdiri di depan kelas sambil memegang sebuah kertas.

``Ryutaro , duduk di depan sini saja..saifu kau juga.``, kata Miura sensei . Ryutaro dan saifu mengangguk lalu duduk di bangku yang ditunjuk Miura sensei .Ryutaro menghela nafas panjang lagi .

``sudah siap Ryutaro?``, Tanya Miura sensei , Ryutaro hanya bergumam tak jelas sambil memegang sebuah pensil . sedangkan Saifu tampak sedikit cemas.

``saifu , kau tampak cemas..kenapa?``, Tanya Miura sensei bingung sambil memberikan Ryutaro selembar kertas ulangan yang harus dia isi . Saifu menggeleng.

``daijobu sensei..``,kata saifu pelan . Miura sensei hanya mengangguk angguk  , sedangkan Ryutaro sudah mulai mengerjakan soal soal ulangan perbaikannya.

``kuberi waktu 45 menit Ryutaro..``, kata Miura sensei lagi dan Ryutaro hanya menjawabnya dengan bergumam tak jelas , dia sedang konsentrasi dengan soal soal didepannya. Saifu melirik kertas ulangan Ryutaro yang baru sedikit diisinya. Saifu Nampak semakin cemas saja.



``hmm..sebentar sebentar…``, kata yamada sambil berjalan kearah pintu rumahnya, seseorang memencet bel rumahnya . hanya ada dia dirumah . nampak kaget melihat siapa yang datang.

``chinen??dousta?``, Tanya yamada sedikit canggung.

``tidak membiarkanku masuk dulu?``,kata chinen berbalik bertanya , yamada mempersilahkan chinen masuk . mereka mengobrol dikamar yamada.

``yama-chan..``, panggil chinen  , yamada tampak menyibukkan dengan anjing anjingnnya.

``hm?``

``2 hari ini kau agak aneh..kenapa?apa aku berbuat seseuatu yang salah?``Tanya chinen .yamada hanya diam . chinen menghampiri yamada yang duduk dilantai lalu duduk disampingnnya.

``yama-chan..katakan saja. Kita sahabat kan?``, kata chinen lagi . yamada menghela nafas ,lalu berbalik menghadap chinen.

``begini..``

``ya?``

``kau tau kan mineko? Aku menyukainya..dan kau tau?``, kata yamada memulai , chinen mengangguk.

``yah..cewek nyentrik itu kan?``,


Yamada sedikit mengangguk , ``dia bilang..dia menyukaimu.``

``HAH???!!``



``yah..15 menit lagi Ryutaro –kun ``, kata Miura sensei sambil melihat jam tangannya. Ryutaro Nampak masih serius mengerjakan  soal ujian perbaikannya. 15 menit kemudian Miura sensei menghampiri Ryutaro yang Nampak sudah menyelesaikan ujiannya,lalu mengambil kertas ulangan Ryutaro . Miura sensei melihatnya sekilas ,lalu beranjak keluar kelas.

``lihat hasilnya nanti …saifu.``, kata miura sensei sambil berjalan keluar dari kelas, saifu tercekat mengangguk lemah .lalu menyandarkan kepalanya dimeja . Ryutaro bangkit berdiri ,lalu mengamit tasnya.

Ryutaro melihat saifu sekilas yang masih menelungkupkan wajahnya dimeja , Ryutaro tampak sedikit berslah namun berusaha menyembunyikan perasaannya itu.

``maaf menyusahkanmu..`` , kata Ryutaro pelan lalu langsung keluar dari kelas . saifu mendongak melihat Ryutaro berjalan menjauh . tersenyum hanya karena kata kata Ryutaro tadi.


``jangan bercanda!!``, seru chinen kesal setelah mendengar alas an yamada menjadi aneh akhir akhir ini .

Yamada menatap chinen ,``tapi ini benar chinen..``,

``oh..tapi.kenapa kau mendiamkanku hanya karena gadis itu.oh percayalah..aku tidak tertarik padanya..aku menyukai orang lain yama-chan!!``, seru chinen .yamada mengernyitkan dahinya.

``eh? Kau mnyukai siapa?sekelas dengan kita?``, Tanya yamada heboh . chinen mengangguk.

``kau pun kenal dia…``, kata chinen lagi . yamada tampak berfikir siapa gadis yang disukai chinen dikelasnya .

``dia…..``





``oh yang benar saja fu..kau senang hanya karena dia mengatakan `maaf menyusahkanmu` ? ..bodoh sekali kau.``, kata Aoi malas sambil berbicara dengan saifu di keitainya.  Saifu bercerita dengan  semangat tentang Ryutaro yang berkata ` maaf menyusahkanmu` pada saifu , dan itu membuat saifu sangat senang samapai selama 1 jam lebih hanya membicarakan kejadian itu.

``iya..sudah ya..mau bicara apalagi?ah..aku ingin mandi ..sudah besok saja,``kata Aoi memutuskan sambungan telpon saifu walaupun saifu masih ingin berbicara dengannya . Aoi tak habis fikir dengan saifu yang begitu senang hanya karena Ryutaro mengatakan hal itu.  Baru akan bernajak , keitainya bergetar lagi..ada e-mail.

``jangan bilang saifu mengirimiku mail yang isinya sama seperti yang dia bicarakan tadi..``,kata Aoi malas sambil membuka keitainya . namun dugaannya salah. E mail itu bukan dari saifu.

From : chinen

Subject :  konbanwa

Konbanwa Aoi  : D 
aku mendapatkan email mu dari saifu. Kau tidak marah kan?

`dasar saifu itu`, gumam Aoi ,lalu membalas email dari chinen itu.

From: Aoi

Subject : re :konbanwa

Konbanwa chinen .
Un ..aku tidak marah. Ada apa ?


From : Chinen

Subject : @.@

Yokatta..ah, nani mo..hanya ingin mengirimi kau mail..
aku menganggu?


From: Aoi

Subject : re ; @.@

Tidak kok.email mu ku save ya.



Semalaman itu Aoi dan Chinen saling bertukar email , mereka larut dalam pembicaraan ringan mereka malam itu.





Tsu zu ku
HHAHAHAHAH....please leave some comment :3 guys~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar